Suasana Heboh dan Semangat Warnai Kelas Bahasa Arab ke-6

by , | Sep 9, 2025 | School News | 0 comments

Al-Hamdulillah, proses pembelajaran Bahasa Arab untuk kali ini kembali menunjukkan gelora semangat yang luar biasa. Pada sesi ke-6 yang berlangsung pada Senin, 8 September 2025, ruang kelas dipenuhi dengan kehebohan dan keceriaan yang justru menjadi bukti antusiasme para peserta.

Suasana hidup ini tidak terlepas dari persiapan matang para guru. Sebelum masuk kelas, mereka telah mendapatkan bekal materi pengantar percakapan Bahasa Arab melalui grup WhatsApp yang dibagikan oleh salah satu peserta, Ibu Nikmah. Inisiatif ini membuat semua peserta datang dengan ancang-ancang dan bayangan untuk segera mempraktikkan ilmu yang telah mereka baca. Percakapan-percakapan kecil dalam Bahasa Arab pun langsung mewarnai suasana, menandai dimulainya hari yang produktif.

3db44c59 1f7a 4399 811a 369ebefb0728
Simulasi Mengajar yang Seru dan Menantang

Materi inti hari ini dibagi menjadi beberapa segmen menarik. Pertama, Tadrib Ta’lim fi al-Fashl al-Akhar (Latihan Mengajar di Kelompok Lain). Dalam aktivitas ini, terjadi simulasi “pertukaran pelajar” yang unik di mana kelompok kelas Bahasa Inggris mencoba mempraktikkan mengajar di kelas Bahasa Arab menggunakan Bahasa Inggris (bilughotil Injilisiyyah), dan sebaliknya, kelompok Bahasa Arab mengajar di kelas Bahasa Inggris menggunakan Bahasa Arab (bilughotil ‘Arabiyyah).

Kelas Bahasa Arab diwakili oleh Ustadz Sholihul Hadi dan Ustadz Hisbullah Huda, sementara dari kelas Bahasa Inggris diwakili oleh Ustadz Irawan Sudirman, Ustadzah Yuslinda, dan Ustadzah Waziaturrizqi. Alhamdulillah, semua berjalan lancar meskipun sesekali diselingi ketidaksempurnaan yang justru disambut dengan tawa riang dan tepuk tangan meriah dari para peserta. Momen ini tidak hanya melatih kemampuan bahasa tetapi juga keberanian dan kreativitas dalam mengajar.

4cb6758d 986a 487f 8444 2e0652161940
Menguasai Kaidah Bilangan dalam Bahasa Arab

Setelah sesi simulasi yang seru, materi dilanjutkan dengan pembahasan ‘Adad wa al-Ma’dud (Bilangan dan Benda yang Dihitung). Peserta diajarkan tata cara penggunaan bilangan dalam Bahasa Arab secara benar, yang sering digunakan dalam konteks kelas seperti menyebut nomor absen, halaman buku, tanggal, tahun, jumlah rombongan belajar (rombel), dan jam pelajaran.

Segmen terakhir adalah Isti’mal al-‘Adad wa al-Ma’dud fi at-Ta’lim (Praktek Penggunaan Bilangan dalam Mengajar). Pada sesi ini, peserta diajak untuk langsung mempraktikkan bagaimana menerapkan kaidah bilangan tersebut dalam skenario mengajar sehari-hari, sehingga materi yang didapatkan dapat langsung diaplikasikan secara nyata dan kontekstual.

Kombinasi antara praktik mengajar yang menantang dan pemahaman kaidah bahasa yang mendalam berhasil menciptakan dinamika belajar yang efektif dan menyenangkan. Semoga semangat seperti ini terus terbawa hingga akhir pelatihan dan dapat ditularkan ke siswa-siswi di madrasah masing-masing.

By : Solomon/Myzd

Authors

Artikel ini telah dibaca:

Written by Sulthon Sulaiman

Related Posts

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *